Alhamdulillah gairah menulis saya kembali hadir, dimana selama seminggu terakhir ini semangat untuk mencurahkan tulisan di blog sepertinya mengalami penurunan disebabkan rutinitas yang begitu padat dan menantang. Salah satunya adalah dengan ikut berjuang untuk menjadi salah intruktur PKB PAI baik tingkat nasional maupun provinsi, dimana tahap I sudah berhasil dilalui sedangkan tahap II tinggal menunggu hasil menuju tahap III yaitu mengikuti kegiatan TOT. Semoga Allah SWT memberi kesampatan ini kepada saya terutama dalam hal menambah khazanah keilmuan s untuk bisa berbagi dengan sahabat GPAI terutama di daerah saya di Kabupaten Padang Lawas Utara. aamiin.
Dan biasanya setiap ba'da subuh selalu hadir dalam kajian, beberapa hari ini juga karena kendala teknis dan hal-hal lain sehingga hadir dipengajian juga kadang sudah dibagian akhir. walaupun demikian saya tetap berusaha untuk tetap ikut, dan jika sudah ketinggalan biasanya saya minta rekaman kepada sahabat nagji subuh, dan alhamdulillah bunda Yeti selalu merespon apa yang saya minta dengan mengirimnya melalui telegram. Syukran katsir bunda Yeti semoga dengan berbagi ilmu diantara kita menjadikan ladang pahala yang memberi manfaat kepada kita nantinya.
Ngaji ba'da subuh bagi saya pribadi sungguh sangat memberi manfaat yang sangat banyak, karena menambah wawasan luar biasa dan menambah khazanah keilmuan yang sangat mendalam karena materi-materi yang disajikan semua sangat berkaitan dengan kehidupan yang dilalui. Apalagi para asatidz dan asatidzahnya yang luar biasa,seperti KangAsep, Ustadz Salim, bunda Imas, Bunda Fenty dan yang lainnya, serta ditambah dengan sahabat-sahabat yang hadir setiap hari semangat bdan istiqomah dalam mengikuti kajian.
KangAsep biasanya disamping membawakan podcast hadis beliau selalu meberi motivasi-motivasi yang membangkitkan semangat dalam berbuat kebaikan dan semangat literasi, dan yang kerennya tidak lupa dengan candaan dan guyonan beliu membuat suasana pengajian menjadi bergairah. KangAsep memang luar biasa sepertinya beliau tidak pernah kehabisan kata-kata dalam memberi wejangan yang sangat bermanfaat kepada seluruh sahabat ngaji subuh.
Setelah selesai dari KangAsep acara pun dipandu oleh Ustadz Salim yang tidak pernah absen dari ngaji subuh, kesabaran dan kesungguhan ustadz Salim perlu ditiru oleh seluruh sahabat ngaji online ba'da subuh karena beliau tetap istiqomah dalam mengahadiri pengajian setiap hari. Pak Salim biasanya memandu acara sampai selesai kegiatan dengan mempersilahkan ustadzah Imas untuk membacakan ayat-ayat suci Alquran dengan tartil, selanjutnya bunda Fenti membawakan tafsir Alquran .
Bunda Imas merupakan memiliki suara yang khas membuat para peserta bergetar hatinya dalam mendengarkan lantunan-lantunan ayat suci Alquran. Menurut saya ustadzah Imas seorang qoriah yang tidak kalah saing dengan qoriah-qoriah nasional karena suaranya merdu menyentuh hati. Dan biasanya ustadzah tersebut sering membawa nada ros dan nahwan, yang diikuti peserta dengan semangat. Apalagi ketika sahabat yang hadir disuruh menirukan bacaan yang dilantunkan oleh ustdazah Imas maka antusias dari para sahabat ngaji membuat suasana semakin bergairah. Ada satu sahabat yang tidakkalah juga merdu suaranya dengan bunda Imas yaitu bu Hajjah Nunung, dimana beliau selalu tampil terlebih dahulu mencontohkan lantunan ayat yang dibacakan bunda Imas.
Setelah selesai tilawah Alquran bersama bunda Imas, biasanya dilanjutkan dengan tafsir Alquran yang disampaikan oleh ustadzah hebat yaitu doktor Fenty Inayanti. Menurut saya beliau ini memiliki keilmuan yang sangat luas karena dalam menyampaikan tafsir sangat mudah untuk dipahami. Sehingga semangat mengaji terus mengalir untuk menambah wawasan keilmuan yang sangat dibutuhkan dalam mengarungi kehidupan untuk meraih kesuksesan dunia akhirat. Bunda Fenty memang cukup menadalami kaidah bahasa Arab sehingga memudahkan beliau dalam menafsirkan ayat demi ayat disamping memiliki refernsi para ulama terdahulu.
Semoga ngaji online ba'da subuh tetap eksis dalam memberikan pemahaman keagamaanyang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga nantinya memberi dampak kepada diri pribadi, keluarga, serta masyarakat sekitar kita.
#belajarmenulis#menulis#danmenuis#
Paluta, 4 Nopember 2021
Miswar Harahap