Oleh : Miswar harahap
Fajar menyinsing dijagat raya
Lantunan ayat suci bergema dari menara
Lantunan ayat suci bergema dari menara
Pertanda subuh segera tiba
Segera bangunkan anak dan keluarga
Sebelum beranjak ku merenung diri
Seraya bersyukur pada Ilahi
Ternyata anugrah hidup masih diberi
Namun apakah hari ini lebih baik dari kemari
Bila hari esok masih diberi
Kukan berusaha memperbaiki diri
Akankah harapan itu terwujud sebelum terjadi
Atau hanya angan-angan yang membuat lalai
Wahai diri sadarlah......
Bukankah tidak ada jaminan hari esok itu kembali
Lalu apa yang membuatmu lantang menentang
Sehingga maksiatmu semakin menjulang
Sementara kebaikanmu semakin berkurang
Wahai diri sadarlah......
Lantas apa yang membuatmu menyombongkan diri
Padahal hari pembalasan sudah pasti menanti
Segeralah insyafkan diri
Bermohonlah ampunan setiap hari
Wahai diri sadarlah ....
Betapa besar anugrah yang telah engkau dapati
Berapa banyak rezeki yang telah engakau nikmati
Berapa lama hidup engkau jalani
Sudahkah engkau bersyukur dan berserah diri
Jika tidak...
Hiduplah sesukamu tapi ingat engakau pasti mati
Berbuatlah sekehendakmu tapi ingat balasan itu pasti
Untuk itu sadarlah wahai diri
Segera bertaubat kepada ilahi
Jangan tunggu hari esok kembali
#belajarmenulis#menulis#danmenulis#
Paluta, 14 Oktober 2021
Miswar Harahap