Pagi ini ngopi pagiku bersama Keluarga SAGUSAPOP podcas Hadisnya yang disampaikan oleh KangAsep sang Founder SAGUSAPOP adalah hadis Imam Ahmad no 9629. Abu Hurairah (Abdullah bin Sahr) memberitakan kepada kita semua bahwasanya Nabi muhammad bersabda “ Beramal dan sesuaikanlah amal kalian dengan sunnah”. Amalan harian kita hendaknya semua disesuaikan dengan apa yang diajarkan oleh nabi mulai dari bangun tidur dan tidur kembali. Nabi muhammad makan dengan tangan kanan diawali dengan berdoa dulu sebelum makan yaitu
اللَّهُمَّ بارِكْ لَنا فِيما رَزَقْتَنا وَقِنا
عَذَابَ النَّارِ Artinya: "Ya Allah, berkahilah kami
dalam rezeki yang telah Engkau berikan kepada kami dan peliharalah kami dari
siksa api neraka."
Makan dengan duduk dan juga dikunyah dengan pelan-pelan, memakan hidangan yang dekat dengan tempat duduk kita. Setelah makan juga berdoa lagi
اَلْحَمْدُ ِللهِ الَّذِيْنَ اَطْعَمَنَا
وَسَقَانَا وَجَعَلَنَا مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ Artinya: "Segala puji bagi Allah yang telah memberi kami
makan dan minum serta menjadikan kami termasuk dari kaum muslimin."
Jadi tidah semau kita sendiri seperti zaman now yang membuat pesta tanpa tempat duduk sehingga makan dengan berdiri dan sambil ngobrol mengambil makanan pun dengan tangan kiri bahkan saking sibuknya maka tangan kanan kiri pun ikut memasukkan makanannya dan lupa berdoa saat sebelum dan sesudah makan.
Ini baru satu dari perillaku keseharian Nabi yang masih belum bisa diterapkan oleh kita. Kalau kita lihat dari doa sebelum makan kita minta keberkahan dari makanan yang kita makan. Keberkahan itu akan meliputi kepada semua yang terlibat dari makanan yang kita makan contohnya nasi, proses terbentuknya nasi pasti melibatkan banyak sekali mulai dari yang menebar benih, yang menanamkan benihnya, yang membajak sawahnya, yang mengairi sawahnya, yang memupuknya, yang merawatnya dari gulma, yang memanenya, yang menjemurnya, yang menggiling padinya, yang memasaknya dan juga yang menghidangkannya sampai dimeja maka kita. Semua yang teribat kita doakan mendapatkan keberkahan dan terhindar dari api neraka. Persoalan makan saja kita berdoa dari siksaan api neraka, itu kalau makan kita awali dengan berdoa terlebih dahulu.
Begitupun sesudah kita menikmati makanan yang sudah disediakan dimeja makan hendahklak kita berdoa kembali. Karena tanpa kekuasaan Allah makanan itu tidak bisa kita kunyah dan kita telan masuk kedalam lambung kita. Semua proses tersebut adalah Allah yang berkehendak tan ijin Allah semua tidak akan bisa kita lakukan. Dengan meneladani Nabi Muhammaad Maka rahmat Allah akan turun kepada kita.
Tidak hanya makan saja perilaku Nabi yang kita teladani, masuk masjid juga disesuaikan dengan sunnah Nabi. Cara solat kita dari gerakan hingga bacaannya harus disesuaikan dengan yang dicontohkan nabi Muhammad. Karena disebutkan di Hadits tersebut bahwasanya tidak akan bisa diselamatkan seseorang dari amalannya termasuk nabi muhammad kecuali dengan rahmat Allah SWT. Untuk itu dengan amalan-amalan yang disesuaikan dengan sunah Nabi semoga dapat menurunkan Rahmat Allah SWT.
Blora, 6 Oktober 2021