PERJUMPAAN YANG TAK TERLUPAKAN

( oleh; Salim)

                        Hari Rabu 17 Maret 2021 merupakan hari yang sangat mendebarkan. Kabar itu aku terima setelah dipanggil oleh Bapak kasi PAIS kantor kementerian Agama Kabupaten Semarang. Beliau menyampaikan bahwa kabupaten Semarang mendapatkan kuota satu orang pengawas untuk mengikuti pelatihan peningkatan ICT di Kota Bandung. Aku ditugaskan untuk mewakili mengikuti kegiatan tersebut. Nama kota itu tidak asing bagiku karena sejak sekolah di Madrasah Ibtidaiyah,  sudah dikenalkan nama ibukota provinsi yang ada di pulau Jawa.

Ya, Kota Bandung adalah ibukota provinsi Jawa Barat yang terkenal dengan Paris Van Javanya. Kota itu belum pernah aku singgahi, kali ini kesempatanku untuk datang ke sana karena tugas. Panggilan untuk bertugas luar kota  dalam rangka peningkatan ICT bagi guru dan pengawas PAI. Protokol dalam pelaksanaan pelatihan tersebut diantaranya membawa surat rapid test. Pasca pemeriksaan yang hasilnya harus dinyatakan negatif dari virus COVID-19. Alhamdulillah setelah pemeriksaan, aku dinyatakan negatif sehingga kesempatan untuk tholabul `ilmi bisa terwujud.

Perjalananku menuju kota Bandung pada malam hari. Kuputuskan untuk perjalanan ke sana dengan travel. Ini aku pilih agar tidak ribet ketika mulai melangkahkan kaki dari rumah menuju tempat penginapan.  Teman sekantorku memberikan pengalamannya untuk bepergian dengan travel. Kucoba dengan membuka google map untuk mendapatkan informasi perjalanan menuju kota Bandung. Kudapatkan nama dan  nomor sebuah travel yang memiliki rute ke sana.

 Sriwijaya Travel adalah salah satu pilihanku, melalui aplikasi yang ada aku berhasil registrasi untuk bisa ikut perjalanan pada hari itu ke Bandung. Selanjutnya oleh pihak travel aku diberikan nomor hp milik driver yang akan membantu melakukan perjalanan ke Bandung. Kucoba hubungi beliau dengan segera, Alhamdulillah dengan cepat mendapatkan persetujuan untuk disepakati tempat penjemputan.  Komunikasiku dengan beliau secara inten agar bisa memastikan kesungguhan untuk bisa mengantarkanku ke Bandung.

Perjalanku melalui jalur darat dengan travel adanya malam hari dari Ungaran sampai ke Bandung kira-kira delapan jam dengan istirahat dua kali. Di daerah Gringsing kabupaten Kendal adalah istirahat pertama. Selanjutnya daerah Kadipaten merupakan tempat istirahat yang kedua. Ini dilakukan agar dapat menghilangkan rasa kantuk dan lelah walau sebentar.  Tempat penginapan yang akan dikunjungi adalah hotel Grand Tjokro Bandung.  Di tempat ini aku berjumpa dengan para guru dan pengawas se-Indonesia yang diwakili dari beberapa wilayah. Di antara mereka ada yang berasal dari Bengkulu, Sulawesi dan tentunya dari Jawa Barat, Jawa Tengah, dan juga Daerah Istimewa Yogyakarta. Rasa lelah dan kantuk terasa terobati ketika mendapat kesempatan untuk membacakan doa pada saat pembukaan pelatihan tersebut.

 Bersama orang-orang pilihan yang memiliki segudang kecakapan dalam ICT membuatku merasa bodoh dan tertinggal. Pada acara tersebut kami dikenalkan dengan para narasumber yang hebat sesuai dengan bidangnya. Salah satu yang sangat berkesan adalah Bapak Asep Gunawan, M.Pd.I.  Beliau adalah seorang guru yang hebat, selain mengajar di sebuah Sekolah Dasar di Kuningan tugas utamanya, juga dipercaya sebagai narasumber tingkat nasional dalam bidang peningkatan ICT . Kegiatan itu dilaksanakannya hingga  melanglang buana di tanah air. Banyak daerah yang disinggahinya dari kota Sabang hingga Merauke untuk bertemu para guru dalam sebuah pelatihan ataupun workshop dan lain sebagainya.

Kecakapan penguasan ICT yang dimiliki oleh Bapak Asep, membuat aku menjadi haus untuk mengenal dan bisa mengoperasikan beberapa aplikasi yang baru.  Kecakapan mempraktikan aplikasi yang ada pada smartphone android dapat terasah pada kegiatan tersebut.  Di antara  beberapa aplikasi yang dapat membantu dalam meringankan pekerjaan kita: ada picsart, canva, zoom, dan lain lain. Beberapa manfaat diantaranya sangat membantu untuk menyampaikan informasi sebuah pelaksanaan kegiatan. Penyampaian informasi yang menari disajikan dalam sebuah lembaran berupa Flyer. Masih banyak lagi pengenalan-pengenalan penggunaan fasilitas yang ada pada smartphone android maupun laptop yang sangat bermanfaat.

Tiga hari di Kota Bandung  yang terkenal pula dengan peninggalan sejarahnya berupa Gedung Satenya, Selama menjalankan tugas di sana ternyata dikemas dalam sebuah kegiatan pelatihan peningkatan ICT sangat mengasyikkan. Berkumpul dengan orang-orang hebat menjadi sebuah keharusan agar kita bisa mengisi dan memanfaatkan waktu di tengah-tengah kesibukan keseharian di dalam kedinasan maupun keluarga. Perjumpaanku dengan KangAsep sebutan keren dari Bapak Asep berlanjut sampai sekarang pada forum Satu Guru Satu Pola Pembiasaan (SAGUSAPOP) merupakan komunitas perakus ilmu. Menggali Ilmu lalu amalkan, itulah semboyannya. Kajian yang dikembangkan oleh SAGUSAPOP adalah literasi  Religi dan IT. Kegiatan religi dengan pejuang subuhnya, sedangkan peningkatan IT dengan kegiatan yang sifatnya insidental sesuai dengan permintaan para partisipan dalam group media sosial.


1 Komentar

Lebih baru Lebih lama